February 16, 2024

Cara Memilih Pesantren yang Baik untuk Putra Putri Anda

Cara Memilih Pesantren yang Baik untuk Putra Putri Anda

Pondok pesantren memanglah masih menjadi pilihan sebagian orang tua di Indonesia untuk mendidik anak mereka. Di Indonesia sendiri dengan mayoritas penduduknya beragama islam masih berpegang teguh bahwa pondok pesantren menempatkan perhatian besar pada pendidikan karakter hingga ke ilmu agama yang bisa menjadi pegangan kelak. Santri akan diajarkan nilai-nilai seperti disiplin, kesabaran, tanggung jawab dan pendidikan karakter yang kuat serta tanggung jawab. Orang tua yang ingin memastikan anak-anak mereka mendapatkan pendidikan agama yang kokoh seringkali memilih pondok pesantren. Memilih pesantren yang baik untuk putra putri Anda akan sangat menentukan kelulusannya kelak.

Kehidupan di pondok pesantren sering melibatkan kegiatan sehari-hari yang mandiri, seperti kebersihan diri, pemeliharaan kamar, dan pengelolaan waktu. Ini membantu mengembangkan kemandirian dan tanggung jawan pada anak. 

Perlu diketahui, memilih pondok pesantren terutama untuk putri tidaklah semudah yang dibayangkan. Bukan hanya seputar kurikulum pendidikan, aturan dan tata tertib yang diterapkan bisa menjadi bahan pertimbangan para orang tua. Beberapa orang tua juga mempertimbangkan fasilitas dan sarana pra sarana yang tersedia untuk menunjang kenayamanan dan pendidikan putra putrinya. 

Memilih pesantren yang baik memerlukan pertimbangan yang matang agar sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai yang diinginkan oleh orang tua dan calon santri.

Tentukan Tujuan Pendidikan:

Tentukan apa yang ingin Anda capai dengan mengirimkan anak ke pesantren. Apakah tujuannya lebih fokus pada pendidikan agama, pendidikan karakter, atau kombinasi dari keduanya. Ketika sudah memnentukan tujuan pendidikan untuk putra putri Anda akan lebih mengerucutkan pemilihan pesantren mana yang akan dituju nanti. 

Pertimbangkan juga kebutuhan individu anak Anda, baik dari segi pembelajaran agama maupun perkembangan karakter pribadi. Pahami preferensi dan kecenderungan anak terkait metode belajar yang efektif baginya, jadi orang tua tidak salah menempatkan pesantren untuk mereka.

Baca juga: Pondok Pesantren Terbaik di Indonesia

Sesuaikan Pesantren yang hendak di Pilih dengan Afiliasi Kultural Anda

Maksud penyesuaian kultur, adalah jika anda dan keluarga orang yang secara kultural berlatarbelakang NU (Nahdlatul Ulama) seperti suka tahlil, qunut, maulid Nabi, dll, maka carilah pesantren NU. Jika anda dan keluarga adalah seorang Muhammadiyah, maka sebaiknya pilihlah pesantren Muhammadiyah.

Jika anda seorang penganut Salafi-Wahabi, maka pilihlah pesantren yang kultur dan pengasuhnya Salafi-Wahabi. Ada lagi misal anda dari kelompok minoritas seperti LDII, Wahidiyah, dll, maka carilah pesantren yang diasuh oleh mereka yang sesuai aliran ideologinya dengan anda.

Ini langkah pertama yang sangat penting dan krusial. Jangan sampai orang NU dikirim ke pesantren Wahabi dan sebaliknya. Karena kesalahan memilih pesantren ini akan berdampak pada konflik sosial antara anak, orang tua dan keluarga nantinya.

Pahami Kurikulum dan Metode Pengajaran:

Periksa kurikulum dan metode pengajaran yang diterapkan oleh pesantren. Pastikan pesantren tersebut menawarkan pendidikan agama yang sesuai dengan keyakinan Anda dan memberikan pendekatan yang seimbang antara aspek agama dan umum. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa pendidikan yang diberikan sesuai dengan tujuan pendidikan bagi anak. 

Beberapa poin yang harus dipahami yaitu:

  • Tinjau kurikulum pendidikan agama yang ditawarkan oleh pesantren.
  • Pastikan kurikulum tersebut mencakup pembelajaran Al-Qur’an, hadis, fiqh, dan ilmu-ilmu agama Islam lainnya.
  • Jika pesantren menawarkan pendidikan umum, periksa kurikulumnya. Pastikan pelajaran-pelajaran tersebut sesuai dengan standar pendidikan formal dan memenuhi kebutuhan perkembangan intelektual anak.
  • Amati sejauh mana pesantren menciptakan keseimbangan antara pendidikan agama dan umum.
  • Pastikan pendidikan agama tidak mendominasi sepenuhnya tanpa memberikan ruang bagi perkembangan pengetahuan umum.

Perhatikan Reputasi Pesantren:

Cari informasi tentang reputasi pesantren, termasuk sejarah, keberhasilan alumni, dan testimonial dari orang tua atau siswa sebelumnya. Anda dapat mencari informasi ini melalui internet, media sosial, atau langsung menghubungi pesantren.

Fasilitas dan Lingkungan:

Kunjungi pesantren secara langsung untuk mengevaluasi fasilitas dan lingkungan. Pastikan bahwa kondisi fisik pesantren aman, bersih, dan nyaman untuk kegiatan sehari-hari. Amati kondisi fisik bangunan pesantren. Pastikan bahwa bangunan-bangunan tersebut dalam kondisi baik dan memenuhi standart keselamatan. Pertimbangkan juga apakah lingkungan sekitar mendukung pembentukan karakter yang diinginkan. Pertimbangkan juga aksebilitas pesantrean dan ketersediaan transportasi publik atau fasilitas parkir jika diperlukan.ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย ย 

Kualifikasi dan Pengalaman Pengajar:

Periksa kualifikasi dan pengalaman para pengajar di pesantren. Pengajar yang berkualitas dapat memiliki dampak besar pada kualitas pendidikan yang diterima oleh siswa.

Konsultasikan dengan Pihak yang Berkompeten:

Bicaralah dengan para ahli pendidikan, konsultan pendidikan, atau tokoh masyarakat yang berkompeten untuk mendapatkan saran dan rekomendasi terkait pesantren.

Perhatikan Keseimbangan Pendidikan:

Pastikan pesantren memberikan keseimbangan antara pendidikan agama dan umum. Ini akan membantu memastikan bahwa anak Anda tidak hanya mendapatkan pengetahuan agama tetapi juga persiapan untuk kehidupan sehari-hari.

Biaya dan Ketersediaan Beasiswa:

Evaluasi biaya pendidikan dan perhatikan ketersediaan beasiswa atau bantuan keuangan jika diperlukan. Pastikan biaya sesuai dengan anggaran dan bahwa pesantren memberikan nilai tambah yang sesuai.

Kunjungi Acara Terbuka atau Orientasi:

Jika memungkinkan, hadiri acara terbuka atau orientasi yang diselenggarakan oleh pesantren. Hal ini dapat memberikan gambaran langsung tentang atmosfer dan nilai-nilai yang dipegang oleh pesantren.

Bicarakan dengan Alumni atau Orang Tua Siswa:

Saling bincang dengan alumni pesantren atau orang tua siswa saat ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang pengalaman mereka dan hasil pendidikan yang diterima oleh siswa sebelumnya.

Sebelum memilih pesantren, disarankan untuk mengunjungi situs web resmi, berbicara dengan alumni atau orang tua siswa yang telah mengalami pesantren tersebut, dan mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kurikulum, fasilitas, dan pendekatan pendidikan mereka. Selain itu, pastikan pesantren tersebut sesuai dengan nilai-nilai dan preferensi pendidikan Anda atau anak Anda.

Ingin Mengenal Pesantren Yang Beranda di Kota Anda?

Langsung saja klik

Direktori Pesantren

Temukan Pesantren pilihan Anda di seluruh Indonesia

Untuk mencoba aplikasi epesantren.co.id secara GRATIS di demo.epesantren.co.id

atau

Hubungi admin kami di

+62 857-0130-3000

Share this post:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Temukan lebih banyak artikel