2022

You are here:
Jauhi Gibah
Jauhi Gibah

Berbicara mengenai sifat tidak terpuji, pasti ghibah masuk di salah satu sifat tersebut. Siapa sih, yang didunia ini tidak melakukan ghibah atau gosip. Bergosip bisa dikatakan kegiatan yang menyenangkan bagi beberapa orang, namun nyatanya hal tersebut juga bisa mendatangkan dosa.  Sudah dijelaskan juga dalam beberapa hadis bahwa ghibah adalah hal yang harus dijauhi dan dihindari.  Sebagaimana firman Allah Ta’ala:  وَمِنْهُمْ مَنْ يَلْمِزُكَ فِي الصَّدَقَاتِ فَإِنْ أُعْطُوا مِنْهَا رَضُوا وَإِنْ لَمْ يُعْطَوْا مِنْهَا إِذَا هُمْ يَسْخَطُونَ “Dan di antara mereka ada orang yang mencelamu tentang (distribusi) zakat; jika mereka diberi sebahagian dari padanya, mereka bersenang hati, dan jika mereka tidak diberi sebahagian dari padanya, dengan serta merta mereka menjadi marah.” (QS At-Taubah : 58) Allah SWT juga berfirman: وَيْلٌ لِكُلِّ هُمَزَةٍ لُمَزَةٍ  “Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela’ [Al-Humazah 1] Apakah kalian tahu, bahwa dengan melakukan ghibah atau mencela kalian akan mendapat hukuman dari Allah SWT. Ghibah adalah tindakan yang tidak disukai oleh Allah SWT dan bisa menjadi salah satu pemicu permusuhan antar manusia, karena, mungkin hal yang dibicarakan adalah kebohongan atau fitnah. Ada beberapa hukuman atau azab yang akan kalian dapatkan ketika kalian melakukan ghibah. Bisa dibayangkan betapa sakitnya kita nanti bila kita disiksa dalam kubur, murka allah yang pastinya kita tidak ingin mengalaminya. Yang memiliki arti sebagai berikut. Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma bahwa: Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam berjalan melewati dua kuburan lalu Beliau bersabda: “Keduanya sungguh sedang disiksa, dan tidaklah keduanya disiksa disebabkan karena berbuat dosa besar. Kemudian Beliau bersabda: “Demikianlah. Adapun yang satu disiksa karena selalu mengadu domba sedang yang satunya lagi tidak bersuci setelah kencing.” Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhu: “Kemudian Beliau mengambil sebatang dahan kurma lalu membelahnya menjadi dua bagian kemudian menancapkannya pada masing-masing kuburan tersebut seraya berkata,: “Semoga diringankan (siksanya) selama batang pohon ini masih basah”. (HR. Bukhari) 2.Dosanya melebihi dosa zina Ketika seseorang bergosip atau ghibah, dan hal itu menyebar lalu diceritakan kepada orang lainnya secara terus menerus maka dosa terus mengalir tanpa henti. Rasulullah ﷺ bersabda, “Ghibah itu (dosanya) lebih berat dari (dosa) zina. Ditanyakan (pada Nabi): Bagaimana mungkin? Nabi menjawab: Lelaki yang berzina lalu bertaubat, maka Allah akan menerima taubatnya. Sedangkan pelaku ghibah dosanya tidak akan diterima kecuali ia dimaafkan oleh yang dighibahi.” (H.R. Thabrani). Maka dari itu teman-teman, hendaklah kalian menjauhi apa yang namanya ghibah itu. Mungkin kesenangan dalam berghibah hanya bersifat sementara namun azab nya akan selalu mengikuti kita. Apakah kalian ingin dibenci oleh Allah SWT? maka jauhilah ghibah itu Sumber: sindonews.com Ingin Mencoba Sistem Informasi Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Kelola Data Administrasi Santri dengan Aplikasi Pesantren Digital
Kelola Data Administrasi Santri dengan Aplikasi Pesantren Digital

Pengertian Administrasi  Pengertian administrasi secara luas adalah aktivitas kerja sama yang dilakukan sekelompok orang. Aktivitas kerja sama tersebut ditentukan berdasarkan pembagian kerja yang telah disesuaikan secara terstruktur untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien. Administrasi secara sempit adalah sebuah kegiatan penyusunan dan pencatatan data serta informasi secara sistematis. Dalam pengertian ini kegiatan administrasi berfungsi sebagai penyedia keterangan sekaligus memudahkan untuk mendapatkan informasi kembali. Tujuan Administrasi Kegiatan administrasi di pondok pesantren memiliki beberapa tujuan, diantaranya. Memantau Kegiatan Administrasi Administrasi adalah kegiatan yang berkaitan dengan banyak hal sehingga harus dikerjakan secara sistematis dan teratur.  Menerapkan administrasi yang baik menjadikan pesantren dapat memantau kegiatan yang dilakukan (seperti kegiatan apa, bagaimana, dimana, kapan, dan mengapa) Baca Juga: Manajemen Pesantren Lebih Profesional dengan ePesantren Evaluasi Kegiatan Organisasi Kegiatan administrasi akan memudahkan pesantren untuk melakukan evaluasi kegiatan pesantren. Salah satu bentuk evaluasi kegiatan yang dilakukan biasanya berdasarkan hasil informasi dan data yang ada. Tentu dengan adanya evaluasi, pesantren menjadi lebih memahami proses kegiatan dan kendala selama pelaksanaannya. Memastikan Keamanan Bagi Kegiatan Organisasi Setiap organisasi pesantren membutuhkan kepastian keamanan saat melakukan sebuah program pesantren. Oleh karena itu, setiap pesantren membutuhkan pengadministrasian yang baik untuk memantau seluruh aktivitas dari dalam maupun luar pesantren. Selain itu, adanya proses administrasi tersebut membuat setiap aktivitas maupun transaksi dapat tercatat secara terperinci dan jelas. Cara Kerja Administrasi Seorang administrator memiliki tugas utama yaitu kegiatan yang berkaitan erat dengan korespondensi, penyimpanan serta penataan dokumen, data entry dan membantu unit-unit yang membutuhkan data. Administrator nantinya akan menjadikan tugasnya tersebut menjadi sebuah laporan yang akan diserahkan kepada pihak manajemen. Administrasi Kesantrian Salah satu administrasi yang menyita banyak waktu adalah administrasi kesantrian. Administrasi santri perlu dilakukan tiap hari, minggu, bulan, maupun tiap semester baru. Administrasi kesantrian yang perlu dikelola seperti. Data yang berisi Nomor Induk Santri, data pribadi santri, data keluarga atau orang tua. Dilengkapi dengan foto santri. Data yang berisi izin pergi atau pulang santri sehingga memudahkan monitoring pesantren kepada santri. Data rekapan kehadiran santri. Biasanya direkap selama satu bulan sekali, tetapi pelaporannya diserahkan saat pembagian bersama dengan laporan hasil ujian di tengah semester dan akhir semester. Data tahfidz ini perlu direkap per hari/minggu sebagai capaian santri yang perlu disampaikan kepada orang tua tentang perkembangan anaknya selama di pesantren. Baca Juga: Inilah Prinsip Dasar Manajemen Keuangan Pesantren Mudahkan Administrasi Kesantrian dengan aplikasi pesantren digital Administrasi kesantrian adalah usaha dan kegiatan yang meliputi pengaturan tentang administrasi yang berkaitan dengan santri. Administrasi bidang kesantrian mencakup ruang lingkup pencatatan data dan pelaporan.  Ditinjau dari segi pembinaan maupun segi penertiban administrasi, masalah pencatatan data dan pelaporan ini sangat penting. Keduanya sama penting dan saling berkaitan, dan untuk itu perlu disediakan format-format untuk menunjang pencatatan dan pelaporan tersebut. Untuk memudahkan proses administrasi kesantrian, aplikasi pesantren digital akan membantu para administrator pesantren dalam mengelola data kesantrian. Kemudahan-kemudahan itu seperti. Pembaruan Data Data-data santri yang mungkin dulunya masih tersimpan dalam buku induk ataupun excel sekarang sudah dapat berpindah ke data online yang datanya akan ditampilkan secara real time (bila ada pembaruan data maka data pada software akan otomatis terupdate). Hal ini akan memudahkan bila administrator pesantren lebih dari 2 orang. Minimalisir Data Hilang Data pada aplikasi pesantren digital akan tersimpan dalam sistem cloud. Hal ini memudahkan administrator untuk membuka data pada berbagai perangkat. Tidak harus di pc yang selalu digunakan administrator. Dan data lebih aman karena minim data bisa hilang pada sistem karena terkena virus, tidak sengaja terhapus, ataupun pc/laptop rusak. Meskipun harus berganti perangkat software ini tetap bisa dibuka. Pasalnya aplikasi pesantren digital merupakan software yang tidak perlu diinstal pada pc/laptop/hp/tab. Administrator hanya membutuhkan jaringan internet saja untuk membuka aplikasi pesantren digital ini. Rekap Presensi Otomatis Bila administrator menggunakan aplikasi pesantren digital, maka rekap presensi dapat terbuat secara otomatis oleh sistem. Pihak pesantren hanya perlu cetak presensi saja setiap bulan. Jadi, masih ragu untuk menggunakan aplikasi pesantren digital untuk memudahkan proses administrasi kesantrian lembaga? Coba demo aplikasinya sekarang yuk. GRATIS, loh.  Jangan sampai pesantrenmu tertinggal oleh pesantren yang lain. Modernkan sistem administrasi pesantren Anda dengan aplikasi pesantren digital. GRATIS COBA DEMO demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Rumus Ustadz Favorit di Pesantren
Rumus Ustadz Favorit di Pesantren

Menjadi seorang ustadz ustadzah adalah sebuah profesi yang mulia. Akan tetapi menjadi ustadz ustadzah juga bukanlah suatu hal yang mudah. Tidak hanya menyampaikan teori tentang ilmu, adab dan akhlakul karimah akan tetapi kita juga harus bisa mempraktekannya. Karena sejatinya guru itu digugu lan ditiru. Menjadi seorang ustadz ustadzah juga merupakan sebuah tanggung jawab yang besar. Seorang ustadz ustadzah memiliki visi dan misi untuk mengajarkan siswa-siswinya dari yang tidak bisa menjadi bisa dan tidak tau menjadi tau. Pada fakta yang ada jika para siswa-siswi tidak merasa nyaman atau menyukai ustadz ustadzah yang mengajar maka mereka merasa sulit menerima mata pelajaran yang diajarkan. Jika para siswa-siswi tidak dapat menerima mata pelajaran dengan baik berarti visi dan misi dari pada seorang ustadz ustadzah telah gagal. Untuk itu para ustadz ustadzah perlu rumus untuk menjadi ustadz favorit di pesantren agar para santri menyukai pelajaran yang diajarkan dan dapat menerapkan dengan baik. Baca Juga: Kelola Sekolah Berbasis Pondok Pakai Sistem Informasi Pesantren Berikut rumus untuk menjadi ustadz ustadzah favorit di pesantren Ketika menjalankan sebuah profesi sebagai ustadz ustadzah diperlukan sebuah ketulusan dalam mendidik agar pekerjaan yang dilakukan terasa ringan dan menyenangkan. Dalam mendidik siswa siswi para ustadz ustadzah harus memberikan kasih sayang layaknya orang tua mereka sendiri  Sikap yang ramah dan rendah hati harus ditanamkan dalam proses belajar mengajar agar para siswa-siswi merasa nyaman dan tidak merasa takut. Apabila siswa-siswi nyaman maka mereka akan lebih cepat menangkap mata pelajaran yang diajarkan. Tidak hanya fokus pada mata pelajaran atau tugas yang diberikan, ustadz ustadzah juga harus memahami keadaan para siswa-siswi dan karakter dari masing masing individu agar lebih dekat kepada mereka Jika para siswa-siswi diwajibkan untuk menghormati setiap ustadz dan ustadzah maka para ustadz dan ustadzah juga harus menghargai para siswa-siswi. dengan begitu para siswa siswi akan merasa aman dan nyaman dalam proses pembelajaran.  Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Silaturahmi ke Pesantren Darul Falah Klaten
Silaturahmi ke Pesantren Darul Falah Klaten

Silaturahmi ke Pesantren Darul Falah, Klaten. Assalamualaikum, pada tanggal 15 Juni 2021 ePesantren mengadakan kegiatan Silaturahmi & Sosialisasi dengan pesantren Darul Falah, Klaten. Dan Alhamdulillah berjalan lancar tidak ada kendala, semoga semakin banyak pesantren-pesantren yang antusias menggunakan ePesantren untuk memudahkan pengelolaan pesantren. #ePesantren #Indoweb #AplikasiPesantren #AplikasiPondokPesantren #SoftwarePesantren #SistemInformasiPesantren #Pondok #Pesantren #PondokPesantren #PesantrenStory #Pesantrenku #Ponpes #AyoMondok #Santri #Santrikeren #SantriIndonesia #Santriwati #AlaSantri #Islam #Muslim #NU #NahdlatulUlama #Muhammadiyah #Ulama #Ustadz #Dakwah #Ngaji Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
6 Tips Hidup Sehat dari Rosululloh
6 Tips Hidup Sehat dari Rosululloh

Rasulullah adalah panutan bagi umat muslim, entah itu dari tingkah laku nya dan dan tutur katanya. Tentu saja kita sebagai umatnya hendaklah kita juga mengikuti apa yang diamanatkan dari beliau. Dan kali ini kita akan membahas tentang tips hidup sehat dari Rasulullah. Karena sebenarnya selama beliau ini hidup hanya pernah mengalami sakit selama dua kali. Yakni saat beliau diracuni oleh orang yahudi dan saat menjelang akhir hayatnya.  Kalian pasti juga ingin tahu kan tips hidup sehat dari rasulullah? yuk simak 6 Tips Hidup Sehat berikut ini. 1.Mengonsumsi makanan halal Karena sejatinya makanan halal adalah makanan yang baik bagi tubuh kita. Dan tidak mungkin akan mendatangkan masalah atau penyakit. Jadi rutinlah mengonsumsi makanan halal dan bergizi. Sesuai dengan hadis berikut. Allah SWT berfirman: يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ “Yā ayyuhallażīna āmanụ kulụ min ṭayyibāti mā razaqnākum wasykurụ lillāhi ing kuntum iyyāhu ta’budụn.” Artinya: Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah,” (Al-Baqarah Ayat 172). 2. Makan saat Lapar dan Berhenti Sebelum Kenyang Apabila kalian makan sampai kalian kekenyangan itu juga akan menyebabkan perut kalian terasa tidak nyaman. Hal ini juga diterangkan oleh Allah SWT dalam firman: يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ خُذُوا۟ زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا۟ وَٱشْرَبُوا۟ وَلَا تُسْرِفُوٓا۟ ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْرِفِينَ “Yā banī ādama khużụ zīnatakum ‘inda kulli masjidiw wa kulụ wasyrabụ wa lā tusrifụ, innahụ lā yuḥibbul-musrifīn.” Artinya: “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan,” (Al-A’raf Ayat 31). 3. Tidur Malam yang Cukup Nabi Muhammad SAW biasanya tidur sekitar pukul 21.00 atau selepas sholat isya’, Kemudian bangun di sepertiga malam, untuk melaksanakan shalat tahajud. Ini berarti Rasulullah SAW hanya tidur kurang lebih 5-6 jam sehari.  4.. Berpuasa Ini sudah dibuktikan di beberapa penelitian baik media lokal maupun internasional bahwa puasa itu baik untuk kesehatan. Dengan manfaat seperti,  membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol, mengoptimalkan pengeluaran racun tubuh, memperlambat tanda-tanda penuaan dini dan menyehatkan organ-organ vital. 5. Berolahraga Berolahraga sendiri juga merupakan kegiatan yang membuat tubuh menjadi bugar. Menurut riwayat hadits, Beliau memiliki tubuh bugar dan apabila berjalan langkahnya juga cepat. 6. Konsumsi Kurma dan Madu Rasulullah sendiri juga mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seperti memakan buah-buahan semacam kurma dan juga meminum madu. Kedua makanan ini sudah terbukti juga bagi kesehatan tubuh. Dan memakan kurma ini juga sunah yang dianjurkan, selain menyehatkan juga mendapat pahala. Itu tadi beberapa tips yang dapat dicoba dan yang pastinya akan membuat tubuh sehat dan bugar. Semoga 6 Tips Hidup Sehat ini bisa membantu kalian dan bermanfaat. Jangan lupa, yuk dicoba. sumber: orami.co.id Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Solusi Penghasil Lulusan Berkualitas
Solusi Penghasil Lulusan Berkualitas

Setiap pesantren yang ada di dunia ini, pastinya menginginkan setiap lulusan yang berasal dari pesantrennya menjadi lulusan yang berkualitas. Karena pada dasarnya para lulusan inilah yang akan membawa nama baik dari pesantren. Oleh karena itu, pihak pesantren akan berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan para santri lulusan yang berkualitas, baik dari segi nilai dan kesopanannya. Dalam artikel ini akan memberikan beberapa solusi penghasil lulusan berkualitas bagi pesantren, diharapkan solusi berikut ini dapat membantu permasalahan lembaga.  Berikut solusi penghasil lulusan berkualitas: Karena dengan selalu aktif dalam pembelajaran akan menjadikan mereka selalu disiplin dan dengan begitu bisa membuat mereka selalu taat akan waktu dan tanggung jawab mereka nanti ketika mereka didunia kerja Prof Dr. Budi Eko Soetjipto, Kajur Manajemen FE UM juga menyampaikan bahwa untuk menciptakan lulusan yang berkualitas dan profesional ditekankan pada metode belajar aktif, mampu menyelesaikan masalah secara mandiri dengan diberi kesempatan untuk penelitian atau mempunyai kemampuan investigasi. Baik di dunia pendidikan maupun kerja, semuanya harus taat dan disiplin. Karena dengan kedisiplinan semuanya akan berjalan sesuai dengan tujuan Disiplin sendiri harus benar-benar diterapkan karena dengan disiplin ini kita bisa tau tingkat kinerja mereka. Banyak dari para siswa sendiri yang tidak mementingkan poin, padahal poin ini nanti yang akan menjadi patokan mereka dalam mencari universitas atau pekerjaan mereka. Maka dari itu, kita perlu memotivasi semangat juang mereka dengan memberikan semacam penghargaan atau motivasi lainnya.  Sehingga nantinya mereka dapat  menyampaikan pemikiran, gagasan serta perasaan mereka. Karena salah satu kualitas terpenting adalah komunikasi, salah satu skill terpenting bagi para lulusan setelah mereka menyelesaikan jenjang pendidikan. Dengan begini, kita bisa memantau setiap perkembangan materi mereka, dan kita bisa tau apa kelemahan terbesar mereka melalui ujian ini. Sama seperti survei pada mereka melalui ujian ini. Diatas adalah beberapa solusi yang bisa dicoba dan diterapkan, semoga dapat membantu kalian. Sumber: komunikasi.um.ac.id Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Sering Ikut Kajian Tapi Susah Nerapin Ilmunya? Hindari Perkara Ini
Sering Ikut Kajian Tapi Susah Nerapin Ilmunya Hindari Perkara Ini

Banyak sekali sekarang para pemuda-pemudi yang mengikuti kajian. Masih ada banyak orang yang mau menyisihkan waktu luang mereka untuk mengikuti kajian. Tak seperti dulu, dimana kajian nya hanya berisi itu-itu saja sehingga para pendengar juga merasa bosan. Zaman sekarang kajian sudah di upgrade dengan konten-konten yang lebih modern namun tidak menyimpang dari tujuan utamanya, sebagai penyalur agama islam. Namun ada juga, sebagai pendengar kajian tersebut, kita tau apa maksudnya dan apa maknanya namun kita tidak bisa menerapkannya di kehidupan nyata atau real life. Karena entah kenapa hal tersebut sangat sulit untuk diterapkan ilmunya, padahal sebenarnya hal tersebut bisa dikatakan mudah diterapkan. Beberapa hal yang menjadikan kita susah menerapkanya, maka dari itu hendaklah kita hindari perkara-perkara yang menghambatnya. Berikut perkara-perkara yang harus dihindari agar kita bisa lebih mudah menerapkan ilmu dalam kajian. Terkadang kita sebenarnya mampu menerapkan ilmu dalam kajian tersebut, namun karena kita malas menjadikan kita tidak jadi melakukannya. Sikap inilah yang menghalangi kita, oleh karena itu, hentikan sikap malas itu. Bisa saja kalian susah menerapkan ilmu atau isi kajian tersebut, karena kalian tidak menganggap serius isi kajian tersebut. Pada dasarnya suatu ilmu itu harus dianggap serius, supaya ilmu tersebut jadi berkah. Dan sebaliknya jika ilmu tersebut dianggap remeh, maka akan sulit untuk menerapkanya. Bisa saja ilmu yang kalian dengar tersebut menjadi ilmu yang tidak berkah, karena kalian tidak mengamalkannya Mungkin saja ilmu itu sulit diterapkan karena kalian pada waktu itu sibuk mengobrol dengan teman kalian, sehingga kalian tidak bisa mendengarkan isi kajian tersebut dengan baik. Bisa saja karena kalian terpaksa mendatangi kajian tersebut, tanpa adanya niat nyata ikhlas dalam datang untuk mendapatkan ilmu membuat kalian sulit menerapkan ilmu tersebut.    Hal-hal diatas adalah beberapa perkara yang kemungkinan besar membuat kalian susah atau sulit untuk mengamalkan isi dari kajian-kajian yang pernah kalian datangi. Semoga setelah membaca ini kalian dapat dengan mudah mengamalkan isi kajian tersebut. Ingin Mencoba Sistem Administrasi Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Tips Menghafal Al-Qur'an
Tips Menghafal Al-Quran

Berbicara tentang menghafal al-quran, pasti dibenak kalian tertuju pada para hafiz. Tak hanya dari kalangan orang dewasa, bahkan anak kecilpun bisa menjadi seorang hafiz. Hal tersebut tidak luput dari bimbingan orang tua mereka dan juga tekad mereka dalam menghafal al-quran. Beberapa hadis menyebutkan bahwasanya apabila ada seseorang yang bisa menghafal al-quran, di tinggikanlah derajatnya dapat dimahkotainya orangtua kelak di surga dan sebagainya Namun, menghafal al-quran sendiri bukanlah hal yang mudah. Bayangkan saja kita ketika menghafal materi ujian saja bisa lupa apalagi ketika harus menghafal al-quran yang notabene berjumlah ratusan surat. Juga banyak sekali halangan dalam menghafal al-quran ini, entah mulai bosan ataupun sudah tidak mampu lagi. Dan yang paling penting, menghafal al-quran membutuhkan waktu yang cukup lama. Tidak hanya satu atau dua hari saja, melainkan bisa berbulan-bulan bahkan sampai bertahun-tahun lamanya. Baca Juga: Bagaimana Hukum Membawa Aplikasi Al-Qur’an di Toilet? Maka dari itu, kami akan memberikan beberapa tips yang insyaallah bisa membantu kalian dalam menghafal al-quran dengan baik dan efisien. Berikut adalah beberapa tips dalam menghafal al-quran: Karena pada dasarnya hal apapun tergantung pada niat, maka dari itu luruskan niat dulu untuk beribadah di jalan allah, karena bisa saja kalian malah terjerumus kedalam sesuatu yang riya’ karena hal ini. Tekankan pada diri kalian bahwa menghafal al-quran adalah hal yang mudah Tajwid sendiri adalah ilmu yang wajib dipelajari dalam membaca atau menghafal al-quran. Karena apabila kalian salah dalam bacaan tanpa memperhatikan tajwid maka semua bacaan kalian salah dan akan mendapat dosa. Lama kelamaan kalian melakukannya , akan semakin hafal kalian terhadap bacaan tersebut karena kalian akan menjadi terbiasa. Pilihlah satu metode yang menurut kalian itu paling mudah Dengan begitu kalian akan termotivasi kembali apabila kalian mulai bosan. Hal tersebut lebih kompeten dan dengan begitu kalian juga akan tahu dimana letak kesalahan bacaan kalian Yang paling adalah istiqomah dalam melakukan apapun. Hal diatas adalah tips yang dapat kalian coba, dan kami berharap semoga kalian dapat terbantu dengan adanya tips tersebut.  Sumber: gramedia.com Ingin Mencoba Software Manajemen Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Ir Sholah Pendiri Univ Pertama di Tahfana
Ir Sholah Pendiri Univ Pertama di Tahfana

Ir Sholah Althiyah adalah seorang pemuda dari kota kecil yang bernama Tafahna Al Asyrof. Namun atas perjuangan seseorang bernama Sholah Athiyah kota ini menjadi salah satu kota terkenal di Mesir.  Beliau belajar di salah satu universitas di Mesir jurusan pertanian. dia dan sembilan rekannya sepakat untuk memulai bisnis unggas dan perkebunan.Mereka mengumpulkan uang sebagai modal masing-masing dengan menjual apapun yang mereka miliki. Termasuk uang hasil penjualan perhiasan istri istri. Dan akhirnya uang sedikit demi sedikit berhasil mereka kumpulkan. Kemudian mereka berpikir, bagaimana jika ada tambahan partner untuk memperkuat bisnis mereka. Yaitu pasangan 10. Jadi mereka mencari ‘mitra kesepuluh’. Tapi siapa pasangan ke-10? Kemudian Ir. Sholah Athiyah mengusulkan satu nama sebagai pasangan kesepuluhnya, yaitu Allah SWT. Dan Allah akan menerima 10% dari keuntungan bisnis mereka. Dengan perjanjian Allah yang akan memberikan perlindungan, pemeliharaan & perawatan dari segala wabah penyakit. Baca Juga: Keuangan Pesantren Digital Permudah Tugas Bendahara Pesantren Kemudian dibuatlah surat perjanjian dibawah Notaris lengkap dengan segala klausulnya. Termasuk mengikutsertakan Allah sebagai sekutu kesepuluhnya. Tak disangka di tahun pertama usahanya langsung melejit. Kemudian mereka sepakat lagi untuk meningkatkan persentase keuntungan kepada mitra kesepuluh sebesar 20% pada tahun berikutnya. Hingga akhirnya pada tahun berikutnya menembus hingga 50%. Selanjutnya, Ir Sholah Athiyah dan kawan-kawan mengajukan izin mendirikan universitas di kota ini. Namun, ditolak dengan alasan tidak adanya sarana prasarana pendukung bagi para siswa. Akhirnya, mereka mengusulkan pembangunan universitas lengkap dengan jalur kereta api, kereta api dan stasiun dengan biaya sendiri. Dan ini akhirnya disetujui.Akhirnya, untuk pertama kalinya, universitas pertama di kota kecil ini didirikan. Selanjutnya didirikan universitas-universitas berikut ditambah asrama untuk mahasiswi yang berjumlah lebih dari seribu kamar. Kemudian Baitul Maal kedua dibangun dan alhasil kemiskinan di kota ini hilang. Setiap panen, seluruh kota diberikan sayuran gratis. Dan juga diadakan pelatihan bagi pemuda pengangguran untuk menjadi petani tangguh. Dan bisa mendapatkan hasil yang diekspor ke negara tetangga.Dan pada puncaknya, Ir Sholah menyerahkan 100% keuntungan usahanya kepada Allah SWT sebagai partner ke-10. Dan dia berubah menjadi “karyawan” untuk pasangannya yang ke-10. Dan dia juga mau menerima gajinya dengan syarat Tuhannya, sehingga dia diberi keyakinan bahwa dia hanya membutuhkan dan meminta kepada-Nya saja. Di akhir hidupnya ia dibaringkan oleh jutaan orang Mesir. Sumber: sibernas.com Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Selengkapnya
Pembayaran Mudah dengan Payment Gateway dari ePesantren
Pembayaran Mudah dengan Payment Gateway dari ePesantren

Pembayaran Mudah dengan Payment Gateway dari ePesantren ePesantren kini hadir dengan 7 fitur terbaru. Salah satu fitur terbaru yang dihadirkan ePesantren adalah Payment Gateway. Payment Gateway adalah fitur yang memudahkan siswa untuk melakukan pembayaran tanpa harus melalui pihak sekolah. Santri ataupun wali santri dapat melakukan pembayaran melalui Virtual Account, Transfer Bank, QRIS, Indomaret, atau Alfamart. Melalui Payment Gateway, Santri atau Wali Santri dimudahkan untuk melakukan pembayaran dan pihak sekolah dimudahkan untuk mendata secara otomatis pembayaran yang masuk. Penasaran dengan fitur-fitur terbaru ePesantren lainnya? Coba demonya di demo.epesantren.co.id Info Lainnya Hubungi:Website : epesantren.co.idTelp/WhatsApp : 0857-0130-3000FB, IG, YT : @epesantren

Selengkapnya