Rumus Ustadz Favorit di Pesantren

Rumus Ustadz Favorit di Pesantren

Menjadi seorang ustadz ustadzah adalah sebuah profesi yang mulia. Akan tetapi menjadi ustadz ustadzah juga bukanlah suatu hal yang mudah. Tidak hanya menyampaikan teori tentang ilmu, adab dan akhlakul karimah akan tetapi kita juga harus bisa mempraktekannya. Karena sejatinya guru itu digugu lan ditiru. Menjadi seorang ustadz ustadzah juga merupakan sebuah tanggung jawab yang besar. Seorang ustadz ustadzah memiliki visi dan misi untuk mengajarkan siswa-siswinya dari yang tidak bisa menjadi bisa dan tidak tau menjadi tau. Pada fakta yang ada jika para siswa-siswi tidak merasa nyaman atau menyukai ustadz ustadzah yang mengajar maka mereka merasa sulit menerima mata pelajaran yang diajarkan. Jika para siswa-siswi tidak dapat menerima mata pelajaran dengan baik berarti visi dan misi dari pada seorang ustadz ustadzah telah gagal. Untuk itu para ustadz ustadzah perlu rumus untuk menjadi ustadz favorit di pesantren agar para santri menyukai pelajaran yang diajarkan dan dapat menerapkan dengan baik. Baca Juga: Kelola Sekolah Berbasis Pondok Pakai Sistem Informasi Pesantren Berikut rumus untuk menjadi ustadz ustadzah favorit di pesantren Ketika menjalankan sebuah profesi sebagai ustadz ustadzah diperlukan sebuah ketulusan dalam mendidik agar pekerjaan yang dilakukan terasa ringan dan menyenangkan. Dalam mendidik siswa siswi para ustadz ustadzah harus memberikan kasih sayang layaknya orang tua mereka sendiri  Sikap yang ramah dan rendah hati harus ditanamkan dalam proses belajar mengajar agar para siswa-siswi merasa nyaman dan tidak merasa takut. Apabila siswa-siswi nyaman maka mereka akan lebih cepat menangkap mata pelajaran yang diajarkan. Tidak hanya fokus pada mata pelajaran atau tugas yang diberikan, ustadz ustadzah juga harus memahami keadaan para siswa-siswi dan karakter dari masing masing individu agar lebih dekat kepada mereka Jika para siswa-siswi diwajibkan untuk menghormati setiap ustadz dan ustadzah maka para ustadz dan ustadzah juga harus menghargai para siswa-siswi. dengan begitu para siswa siswi akan merasa aman dan nyaman dalam proses pembelajaran.  Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

6 Tips Hidup Sehat dari Rosululloh

6 Tips Hidup Sehat dari Rosululloh

Rasulullah adalah panutan bagi umat muslim, entah itu dari tingkah laku nya dan dan tutur katanya. Tentu saja kita sebagai umatnya hendaklah kita juga mengikuti apa yang diamanatkan dari beliau. Dan kali ini kita akan membahas tentang tips hidup sehat dari Rasulullah. Karena sebenarnya selama beliau ini hidup hanya pernah mengalami sakit selama dua kali. Yakni saat beliau diracuni oleh orang yahudi dan saat menjelang akhir hayatnya.  Kalian pasti juga ingin tahu kan tips hidup sehat dari rasulullah? yuk simak 6 Tips Hidup Sehat berikut ini. 1.Mengonsumsi makanan halal Karena sejatinya makanan halal adalah makanan yang baik bagi tubuh kita. Dan tidak mungkin akan mendatangkan masalah atau penyakit. Jadi rutinlah mengonsumsi makanan halal dan bergizi. Sesuai dengan hadis berikut. Allah SWT berfirman: يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ “Yā ayyuhallażīna āmanụ kulụ min ṭayyibāti mā razaqnākum wasykurụ lillāhi ing kuntum iyyāhu ta’budụn.” Artinya: Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah,” (Al-Baqarah Ayat 172). 2. Makan saat Lapar dan Berhenti Sebelum Kenyang Apabila kalian makan sampai kalian kekenyangan itu juga akan menyebabkan perut kalian terasa tidak nyaman. Hal ini juga diterangkan oleh Allah SWT dalam firman: يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ خُذُوا۟ زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا۟ وَٱشْرَبُوا۟ وَلَا تُسْرِفُوٓا۟ ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْرِفِينَ “Yā banī ādama khużụ zīnatakum ‘inda kulli masjidiw wa kulụ wasyrabụ wa lā tusrifụ, innahụ lā yuḥibbul-musrifīn.” Artinya: “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan,” (Al-A’raf Ayat 31). 3. Tidur Malam yang Cukup Nabi Muhammad SAW biasanya tidur sekitar pukul 21.00 atau selepas sholat isya’, Kemudian bangun di sepertiga malam, untuk melaksanakan shalat tahajud. Ini berarti Rasulullah SAW hanya tidur kurang lebih 5-6 jam sehari.  4.. Berpuasa Ini sudah dibuktikan di beberapa penelitian baik media lokal maupun internasional bahwa puasa itu baik untuk kesehatan. Dengan manfaat seperti,  membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol, mengoptimalkan pengeluaran racun tubuh, memperlambat tanda-tanda penuaan dini dan menyehatkan organ-organ vital. 5. Berolahraga Berolahraga sendiri juga merupakan kegiatan yang membuat tubuh menjadi bugar. Menurut riwayat hadits, Beliau memiliki tubuh bugar dan apabila berjalan langkahnya juga cepat. 6. Konsumsi Kurma dan Madu Rasulullah sendiri juga mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seperti memakan buah-buahan semacam kurma dan juga meminum madu. Kedua makanan ini sudah terbukti juga bagi kesehatan tubuh. Dan memakan kurma ini juga sunah yang dianjurkan, selain menyehatkan juga mendapat pahala. Itu tadi beberapa tips yang dapat dicoba dan yang pastinya akan membuat tubuh sehat dan bugar. Semoga 6 Tips Hidup Sehat ini bisa membantu kalian dan bermanfaat. Jangan lupa, yuk dicoba. sumber: orami.co.id Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Solusi Penghasil Lulusan Berkualitas

Solusi Penghasil Lulusan Berkualitas

Setiap pesantren yang ada di dunia ini, pastinya menginginkan setiap lulusan yang berasal dari pesantrennya menjadi lulusan yang berkualitas. Karena pada dasarnya para lulusan inilah yang akan membawa nama baik dari pesantren. Oleh karena itu, pihak pesantren akan berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan para santri lulusan yang berkualitas, baik dari segi nilai dan kesopanannya. Dalam artikel ini akan memberikan beberapa solusi penghasil lulusan berkualitas bagi pesantren, diharapkan solusi berikut ini dapat membantu permasalahan lembaga.  Berikut solusi penghasil lulusan berkualitas: Karena dengan selalu aktif dalam pembelajaran akan menjadikan mereka selalu disiplin dan dengan begitu bisa membuat mereka selalu taat akan waktu dan tanggung jawab mereka nanti ketika mereka didunia kerja Prof Dr. Budi Eko Soetjipto, Kajur Manajemen FE UM juga menyampaikan bahwa untuk menciptakan lulusan yang berkualitas dan profesional ditekankan pada metode belajar aktif, mampu menyelesaikan masalah secara mandiri dengan diberi kesempatan untuk penelitian atau mempunyai kemampuan investigasi. Baik di dunia pendidikan maupun kerja, semuanya harus taat dan disiplin. Karena dengan kedisiplinan semuanya akan berjalan sesuai dengan tujuan Disiplin sendiri harus benar-benar diterapkan karena dengan disiplin ini kita bisa tau tingkat kinerja mereka. Banyak dari para siswa sendiri yang tidak mementingkan poin, padahal poin ini nanti yang akan menjadi patokan mereka dalam mencari universitas atau pekerjaan mereka. Maka dari itu, kita perlu memotivasi semangat juang mereka dengan memberikan semacam penghargaan atau motivasi lainnya.  Sehingga nantinya mereka dapat  menyampaikan pemikiran, gagasan serta perasaan mereka. Karena salah satu kualitas terpenting adalah komunikasi, salah satu skill terpenting bagi para lulusan setelah mereka menyelesaikan jenjang pendidikan. Dengan begini, kita bisa memantau setiap perkembangan materi mereka, dan kita bisa tau apa kelemahan terbesar mereka melalui ujian ini. Sama seperti survei pada mereka melalui ujian ini. Diatas adalah beberapa solusi yang bisa dicoba dan diterapkan, semoga dapat membantu kalian. Sumber: komunikasi.um.ac.id Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Sering Ikut Kajian Tapi Susah Nerapin Ilmunya? Hindari Perkara Ini

Sering Ikut Kajian Tapi Susah Nerapin Ilmunya Hindari Perkara Ini

Banyak sekali sekarang para pemuda-pemudi yang mengikuti kajian. Masih ada banyak orang yang mau menyisihkan waktu luang mereka untuk mengikuti kajian. Tak seperti dulu, dimana kajian nya hanya berisi itu-itu saja sehingga para pendengar juga merasa bosan. Zaman sekarang kajian sudah di upgrade dengan konten-konten yang lebih modern namun tidak menyimpang dari tujuan utamanya, sebagai penyalur agama islam. Namun ada juga, sebagai pendengar kajian tersebut, kita tau apa maksudnya dan apa maknanya namun kita tidak bisa menerapkannya di kehidupan nyata atau real life. Karena entah kenapa hal tersebut sangat sulit untuk diterapkan ilmunya, padahal sebenarnya hal tersebut bisa dikatakan mudah diterapkan. Beberapa hal yang menjadikan kita susah menerapkanya, maka dari itu hendaklah kita hindari perkara-perkara yang menghambatnya. Berikut perkara-perkara yang harus dihindari agar kita bisa lebih mudah menerapkan ilmu dalam kajian. Terkadang kita sebenarnya mampu menerapkan ilmu dalam kajian tersebut, namun karena kita malas menjadikan kita tidak jadi melakukannya. Sikap inilah yang menghalangi kita, oleh karena itu, hentikan sikap malas itu. Bisa saja kalian susah menerapkan ilmu atau isi kajian tersebut, karena kalian tidak menganggap serius isi kajian tersebut. Pada dasarnya suatu ilmu itu harus dianggap serius, supaya ilmu tersebut jadi berkah. Dan sebaliknya jika ilmu tersebut dianggap remeh, maka akan sulit untuk menerapkanya. Bisa saja ilmu yang kalian dengar tersebut menjadi ilmu yang tidak berkah, karena kalian tidak mengamalkannya Mungkin saja ilmu itu sulit diterapkan karena kalian pada waktu itu sibuk mengobrol dengan teman kalian, sehingga kalian tidak bisa mendengarkan isi kajian tersebut dengan baik. Bisa saja karena kalian terpaksa mendatangi kajian tersebut, tanpa adanya niat nyata ikhlas dalam datang untuk mendapatkan ilmu membuat kalian sulit menerapkan ilmu tersebut.    Hal-hal diatas adalah beberapa perkara yang kemungkinan besar membuat kalian susah atau sulit untuk mengamalkan isi dari kajian-kajian yang pernah kalian datangi. Semoga setelah membaca ini kalian dapat dengan mudah mengamalkan isi kajian tersebut. Ingin Mencoba Sistem Administrasi Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Tips Menghafal Al-Qur'an

Tips Menghafal Al-Quran

Berbicara tentang menghafal al-quran, pasti dibenak kalian tertuju pada para hafiz. Tak hanya dari kalangan orang dewasa, bahkan anak kecilpun bisa menjadi seorang hafiz. Hal tersebut tidak luput dari bimbingan orang tua mereka dan juga tekad mereka dalam menghafal al-quran. Beberapa hadis menyebutkan bahwasanya apabila ada seseorang yang bisa menghafal al-quran, di tinggikanlah derajatnya dapat dimahkotainya orangtua kelak di surga dan sebagainya Namun, menghafal al-quran sendiri bukanlah hal yang mudah. Bayangkan saja kita ketika menghafal materi ujian saja bisa lupa apalagi ketika harus menghafal al-quran yang notabene berjumlah ratusan surat. Juga banyak sekali halangan dalam menghafal al-quran ini, entah mulai bosan ataupun sudah tidak mampu lagi. Dan yang paling penting, menghafal al-quran membutuhkan waktu yang cukup lama. Tidak hanya satu atau dua hari saja, melainkan bisa berbulan-bulan bahkan sampai bertahun-tahun lamanya. Baca Juga: Bagaimana Hukum Membawa Aplikasi Al-Qur’an di Toilet? Maka dari itu, kami akan memberikan beberapa tips yang insyaallah bisa membantu kalian dalam menghafal al-quran dengan baik dan efisien. Berikut adalah beberapa tips dalam menghafal al-quran: Karena pada dasarnya hal apapun tergantung pada niat, maka dari itu luruskan niat dulu untuk beribadah di jalan allah, karena bisa saja kalian malah terjerumus kedalam sesuatu yang riya’ karena hal ini. Tekankan pada diri kalian bahwa menghafal al-quran adalah hal yang mudah Tajwid sendiri adalah ilmu yang wajib dipelajari dalam membaca atau menghafal al-quran. Karena apabila kalian salah dalam bacaan tanpa memperhatikan tajwid maka semua bacaan kalian salah dan akan mendapat dosa. Lama kelamaan kalian melakukannya , akan semakin hafal kalian terhadap bacaan tersebut karena kalian akan menjadi terbiasa. Pilihlah satu metode yang menurut kalian itu paling mudah Dengan begitu kalian akan termotivasi kembali apabila kalian mulai bosan. Hal tersebut lebih kompeten dan dengan begitu kalian juga akan tahu dimana letak kesalahan bacaan kalian Yang paling adalah istiqomah dalam melakukan apapun. Hal diatas adalah tips yang dapat kalian coba, dan kami berharap semoga kalian dapat terbantu dengan adanya tips tersebut.  Sumber: gramedia.com Ingin Mencoba Software Manajemen Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Tips Menjadi Guru Al-Quran yang Profesional di Pesantren

Tips Menjadi Guru Al-Quran yang Profesional di Pesantren

Mengajarkan Al-Quran merupakan amanat yang mulia, sebuah tugas yang dulunya juga diemban oleh Malaikat Jibril ‘alaihissalam saat mengajarkannya kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Banyak sekali guru Al-Quran yang membimbing para santri, karena sejatinya santri-santri inilah yang nantinya akan menjadi penerus dalam menjadi guru Al-Quran.  Dalam mengajarkan al-quran pun juga tidak boleh sembarangan, al-quran sendiri adalah kitab suci yang tentunya harus dibaca dan dipelajari dengan baik dan benar. Apabila kita yang mengajarkan saja sudah salah, apalagi ketika kita mengajarkan hal tersebut pada para santri. Bukankah kita akan mendapat dosa dua kali lipat? Maka dari itu kita harus memahaminya dengan baik sebelum mengajarkan hal tersebut . Sebagai guru kita juga harus terlihat profesional. Bukan hanya diluar tampilan tapi juga memang benar-benar kita adalah guru Al-quran yang profesional. Ada beberapa tips menjadi guru Al-Quran yang profesional di pesantren,  Berikut ini tips menjadi guru al-quran yang profesional di pesantren: Tajwid adalah ilmu yang harus benar-benar dipahami sebelum kita mengajarkan al-quran pada santri. Bila kita salah dalam satu huruf saja, maka dipastikan satu bacaan itu juga akan salah. Jadi sebelum itu pahami tajwid dulu. Waki’ yang merupakan guru dari Imam Syafi’i rahimahullah pernah menasehatkan. Sesungguhnya ilmu merupakan cahaya, dan cahaya Allah tidak akan dimiliki oleh pecandu maksiat.  Ilmu ini juga perlu dipahami dengan baik oleh seorang pengajar Al-Quran. Sebab seringkali seorang yang baru belajar Al-Quran akan salah berhenti pada suatu kalimat dan berakibat merubah makna suatu ayat. Karena kita sebagai guru juga harus memakai pakaian yang pantas, apalagi kita berada di pesantren yang notabene berisi muslim muslimah. Jadi kita harus memakai pakaian yang tertutup atau sopan. Sebagai seorang guru al-quran bukan berarti kita boleh mengesampingkan ilmu syar’i. Karena guru juga berkewajiban mempelajari berbagai ilmu sebaik mungkin. Baik itu  ilmu Aqidah, Fiqih, Bahasa Arab serta berbagai cabang ilmu Al-Quran supaya ia bisa memahami dengan betul apa yang ia baca dan apa yang ia ajarkan. Hal diatas adalah tips-tips yang bisa dicoba dan diterapkan, supaya bisa menjadi guru yang profesional di pesantren. Sumber: hamalatulquran.com Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Tips Menjadi Guru Pesantren yang Disegani Santri

Tips Menjadi Guru Pesantren yang Disegani Santri

Berbicara tentang guru tak luput dari yang namanya ilmu. Dalam islam sendiri disebutkan bahwa sebaik-baiknya ilmu adalah yang bermanfaat dan berguna bagi orang lain. Maka dari itu apabila semua orang yang memiliki ilmu berpikir bahwa dia yakin ilmu yang dia miliki berguna dan bermanfaat ,secara otomatis orang tersebut akan sadar bahwa ada panggilan dari dirinya untuk mengajari orang lain. Guru sendiri, adalah sosok dibalik keberhasilan para murid dan santri. Merupakan sosok yang dimana jasanya tak akan pernah dilupakan. Setiap kita akan mempelajari suatu ilmu pasti ada sosok seorang guru dibaliknya. Guru sendiri,sosok yang dimana setiap tutur kata dan tingkah lakunya akan ditiru oleh para murid dan santri nya, bisa dibilang seorang guru adalah panutan bagi santri dan muridnya . Maka dari itu seorang guru harus memiliki tutur dan tingkah laku yang baik dan sopan. Ada beberapa tips menjadi seorang guru pesantren yang disegani oleh santri. Diharapkan dengan ini dapat menjadikan guru yang lebih baik dan disukai oleh santri-santrinya. Berbicara dengan baik dan sopan Sejatinya seorang guru harus memiliki tutur kata yang baik dan sopan pada siapapun, karena dari sinilah seseorang melihat bagaimana seseorang tersebut menunjukkan sikap nya terhadap orang lain. Bertingkah laku baik Maksudnya disini, seorang guru harus bertingkah baik dan sopan selayaknya seorang guru yang menjadi panutan bagi santri-santri yang ada, tidak neko-neko dan selalu bertindak positif Baca Juga: Mencegah Kehilangan Data Sekolah dengan Aplikasi Sekolah Online Memiliki Wawasan Yang Luas Seorang guru sebaiknya memiliki wawasan yang luas, karena sejatinya apabila nanti seorang santri memiliki pertanyaan maka akan dengan mudah memberikan jawaban. Guru yang asik dan humble Karena terkadang para santri itu sendiri muak dengan guru yang kaku, maka jadilah guru yang asik dan humble sehingga dapat memberikan rasa nyaman pada santri tersebut. Mengapresiasi Tindakan Jangan pelit memberikan pujian pada santri, karena terkadang dengan pujian yang kita berikan pada santri akan membuatnya semakin termotivasi. Asalkan apa yang kita apresiasi adalah tindakan yang memang benar-benar baik dan memang patut untuk diapresiasi. Jadi teman belajar Maksudnya adalah posisikan diri kita ini menjadi teman bagi mereka, menjadi teman yang nantinya dapat membimbingnya menjadi yang lebih baik. Karena terkadang dengan melakukan ini kita bisa tau apa yang paling diinginkan si santri. Itulah beberapa Tips Menjadi Guru Pesantren, kami berharap tips kami dapat membantu dan bermanfaat bagi para guru sekalian. Ingatlah untuk menjadi guru yang disegani bukan malah menjadi guru yang ditakuti. Sumber: darunnajah.com Ingin Mencoba Jurnal Mengajar Online? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Istiqomah itu Berat yang Ringan itu Istirahat

Istiqomah Itu Berat yang Ringan Itu Istirahat

Istiqomah Itu Berat yang Ringan itu Istirahat. Melakukan sesuatu secara konsisten atau terus menerus bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Di awal pasti sangat berat terutama waktu pertama kali. Ada godaan setan yang begitu luar biasa yang menghantui dengan rasa malas dan menunda-nunda. Allah sangat mengetahui tabiat alami manusia yang punya rasa malas dan suka menunda. Sebagai bukti betapa sayangnya Allah dengan kita, untuk amal ibadah yang sedikit saja tapi dilakukan secara istiqomah Allah begitu mencintainya. Misalnya baca Alquran setelah sholat subuh dan maghrib, 15 menit saja setiap hari. Ternyata dianjurkan sekali untuk melakukan amalan tersebut. Tapi apa yang terjadi? Rasa malas akan mendatangi. Nah, harus cari motivasi yang buat kamu bisa merubah hal tersebut.  Baca Juga: Pentingnya Digitalisasi bagi Pesantren Sudah tahu belum, ternyata membaca Alquran itu dapat memberikan syafaat ke kita ketika nanti di hari penghisaban. Bacaan kita akan membantu kita untuk bisa masuk surga-Nya.  Jika sudah menemukan motivasinya, langkah selanjutnya adalah “Memulai ” dan itu jadi langkah terberatnya. Tapi, kalau kita sudah melewati langkah terberatnya, selanjutnya tinggal memaksakan diri untuk disiplin. Di awal pasti ada rasa terburu-buru mengerjakan yang lain atau terkantuk-kantuk pasti mendera tapi yakinlah setelah perjuangan selama 21 hari, Anda akan merasakan hasilnya. Begitu mencintai membaca Alquran. Kenapa harus dilakukan selama 21 hari? Sebuah pembiasaan itu hanya butuh waktu 21 hari. Ketika sudah berhasil melewati masa itu kamu akan merasa menyesal jika tidak bisa membaca Alquran seharian. Anda bisa mencoba cara ini untuk amalan ibadah yang lain. Tetap semangat ya, ingat Allah paling mencintai amalan yang terus menerus walaupun sedikit. Bukan berarti kita hanya fokus melakukan amalan ibadah yang itu-itu saja, tapi wujud betapa Allah mencintai kita dengan kelemahan kita yang seringnya punya rasa malas dan suka menunda. Ingat, ketika Allah sudah cinta maka keberkahan dunia akhirat akan didapat dengan balasan yang berlipat, surga-Nya Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Pejuan Administrasi yang Smart Pasti Lakuin 3 Hal Ini

Pejuang Administrasi yang Smart Pasti Lakuin 3 Hal Ini

Pejuang administrasi atau bendahara identik dengan hal-hal yang berbau uang. Hampir semua orang juga sudah tidak asing dengan istilah bendahara dan menganggap mereka sebagai pahlawan keuangan, baik itu di level organisasi kecil, perusahaan, atau bahkan di dunia pendidikan seperti pesantren. Tugas Pejuang administrasi di level manapun terbilang sangat berat karena slah sedikit saja akan berimbas pada seluruh lini, berikut cara paling smart menjadi admin bendahara pesantren 1. Menyusun Rencana Anggaran Menyusun anggaran yang akan dibutuhkan selama pekerjaan itu dilaksanakan.dari hal sekecil apapun harus tetap dicatat. 2. Membuat Pembukuan Mencatat setiap segala transaksi uang masuk dan uang keluar. Sebisa mungkin buat pembukuan yang mudah dibaca oleh rekan Anda atau anggota yang lain. Cantumkan informasi dengan lengkap. 3. Membuat Laporan Pertanggungjawaban Setiap kali selesai melaksanakan suatu kegiatan. Maka bendahara dan penanggungjawab kegiatan wajib membuat laporan. Di era Digital seperti sekarang ini, para pesantren telah berbondong bondong untuk ikut melakukan perubahanmemenyongsong kemajuan digital di era 4.0. Banyak yang memulai perubahan kecil seperti menggunakan aplikasi pendukung Keuangan online seperti contohnya ePesantren yang membuat beban di pundak pejuang administrasi menjadi lebih ringan Pejuang administrasi belum smart kalau belum pakai ePesantren., tunggu apalagi buruan perbarui sistem keuangan dengan aplikasi ePesantren Info Selengkapnya : – Instagram : Instagram.com/ePesantren – Fanpage : Facebook.com/ePesantren – Website : ePesantren.co.id Ingin Mencoba Aplikasi Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id

Tips Tahajud Nggak Bolong

Tips Tahajud Nggak Bolong

Shalat tahajud merupakan salah satu salat sunah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. Salat ini dilakukan setelah tidur, tepatnya di sepertiga malam terakhir. Ibadah shalat tahajud juga memiliki manfaat yang luar biasa bagi kehidupan kita. Salah satunya adalah sebagai penghapus dosa, menenangkan jiwa, hingga untuk memohon doa agar terkabul dengan mudah. Berikut tips agar bangun di sepertiga malam untuk melakukan sholat tahajud 1. Niat Tips shalat tahajud yang paling utama adalah niat. Niatkan di dalam hati akan melaksanakan shalat tahajud karena Allah SWT. Niat yang kuat bisa menumbuhkan rasa lebih bersemangat. 2. Tidur lebih awal Sama seperti apa yang dianjurkan oleh Rasulullah. Tidur lebih awal setelah melaksanakan salat Isya juga bisa membantu agar terbangun di sepertiga malam. Usahakan untuk tidur tidak lebih dari jam 10 malam. 3. Pasang alarm Tips bangun shalat tahajud salah satunya bisa memanfaatkan alarm. Para ulama menyarankan untuk melakukan shalat tahajud di sepertiga malam yaitu jam 3 dini hari. Pasang alarm sesuai dengan jam yang diinginkan. 4. Bersuci sebelum tidur Biasanya untuk bersuci atau berwudhu sebelum tidur. Ini juga bisa menjadi salah satu tips agar istiqomah shalat tahajud. Dengan berwudhu, memungkinkan untuk tidak digoda oleh setan yang membuat malas bangun untuk mendirikan shalat tahajud. 5. Tidur dengan Posisi Miring Kanan Sunah Rasulullah adalah tidur dengan posisi miring ke kanan. Hal ini dikatakan bisa mempermudah untuk bangun di sepertiga malam. Posisi ini dapat membuat tubuh terjaga dengan baik sehingga kualitas tidur lebih optimal. 6. Minum Segelas Air Putih Dehidrasi akan membuat tubuh lemas dan malas untuk bangun. Agar tubuh kita tetap bersemangat, pastikan sebelum tidur cukup cairan. Minum segelas air putih sebelum tidur. 7. Jangan Makan Berlebihan Mengontrol makan supaya tidak berlebihan bisa jadi tips agar terbiasa shalat tahajud. Kalau makan secara berlebihan sebelum tidur, tubuh akan lebih lama mencerna makanan. Ketika tubuh sedang mencerna, tentu akan berada dalam keadaan rileks sehingga malas untuk bergerak. Rasa malas ini yang nantinya bisa menghambat untuk bangun ketika hendak melaksanakan shalat tahajud. Sumber: detik.com Ingin Mencoba Software Keuangan Pesantren? Coba demo GRATIS di demo.epesantren.co.id